SALAM

Assalamualaikum SELAMATDATANG DI BLOG DEVI LESTARI

Wednesday, January 16, 2013

PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARAN IPS


A.    JENIS PENDEKATAN
Dalam hal IPS digunakan berbagai hal pendekatan. Berdasarkan hal tersebut kita mengenal :
  1. Pendekatan disiplin atau pendekatan struktur
  2. Pendekatan “broadfield” atau pendekatan antar struktur
  3. Pendekatan kemasyarakatan { pendekatan berorientasikan kemasyarakatan }
  4. Pendekatan lain.
B.     PENDEKATAN DISPLIN  ATAU PENDEKATAN STRUKTUR
 1. Pengertian
Kalau kita menyampaikan suatu program yang bertitik tolak dari sesuatu disiplin ilmu tertentu misalnya, dari disiplin sejarah atau dari geografi atau dari ekonomi, dan sebagainya.
2. Sifat-sifat pendekatan struktur
  • Tujuan pendekatan struktur
  • Sifat pendekatan struktur { disiplin }
  • Sifat kegiatan dalam pendekatan struktur
3. Penggunaan pendekatan struktur di dalam IPS
  • Alasan-alasan pengggunaaan pendekatan struktur
-          Pengaruh disiplin ilmu-ilmu social didalam IPS sangat besar
-          Untuk mendapatkan gambaran konti nuitas antara konsep-konsep ilmu-ilmu social tersebut
-          Untuk mendapatkan gambaran tentang struktur dari  ilmu-ilmu social tertentu
-          Mendapatkan kedalaman pembahasan tentang konsep-konsep ilmu social tersebut
-          Keperluan siswa untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih
-          Adanya sumber-sumber bahan buku-buku teks yang tersedia
-          Metode-metode yang ada
-          Alat-alat peraga yang ada di sekolah
  • Pelaksanaan pengggunaan pendekatan struktur disiplin dalam IPS
  • Kesulitan-kesulitan yang dihadapi

C.    PENDEKATAN ANTAR STRUKTUR  ATAU INTERDISIPLIN
Pendekatan ini merupakan pendekatan dimana bahan atau konsep disusun atau dibahas berturut melalui beberapa dsiplin misalanya : sejarah,geografi,sejarah ekonomi, dan sosiologi.
Sesungguhnya dalam pelajaran  IPS yang bersifat “broadfield” ini dapat dibedakan adanya dua jenis pendekatan yaitu :
  1. Pendekatan multidisplin { multidisciplinary approach }
  2. Pendekatan interdisiplin { interdisciplinary approach }

D.    PENDEKATAN KEMASYARAKATAN
 Pengertian pendekatan kemasyarakatan adalah sudut pandang yang digunakan orang dalam memecahkan suatu masalah.dengan demikian pendekatan kemasyarakatan adalah seperti pendekan yang kita gunakan didalam mempelajari IPS dengan mengambil masyarakat sebagai focus pembahasan.
Sifat-sifat tujuan dalam pendekatan masyarakat
  1. Pergaulan sisiwa didalam masyarakat yang meliputi kecakapan bergaul
  2. Menerima hakekat situasi masyarakat sekitarnya, memahami, mau mengerti keadaan social.
  3. Bisa memperluas pergaualan
  4. Mengetahui kebutuhan-kebutuhan dan harapan-harapan masyarakat akan hasil pendidikan
  5. Dapat berpartisipasi langsung
  6. Mengetahui lebih banyak tentang perubahan dan perkembangan yang lebih cepat daripada yang diduga diketahui  disekolah.
Sifat-sifat bahasa yang diambil dari masayarakat :
  1. Dapat memberikan sumbangan yang  positif
  2. Dapat memberikan pembinaan social
  3. Dapat memberikan pembinaan kesadaran kewarganegaraan
  4. Memberikan pembinaan kesadaran  kebudayaan
  5. Memberikan kesempatan kepada anak untuk berpartisipasi  langsung
  6. Memberikan pengetahuan lebih banyak tentang perkembangan atau kemajuan masyarakat
  7. Memberikan rangsangan untuk berpikir kritis
  8. Memberikan gambaran tentang perkembangan dan proses sejarah kehidupan
  9. Memberikan pengertian yang lebih dalam tentang sifat-sifat manusia dalam pergaulan masyakat
  10. Memberikan pengertian  yang lebih mendalam  tentang kehidupan manusia.

E.     PENDEKATAN LINGKUNGAN
Lingkungan kita dikenal dengan lingkungan fisik dan lingkungan budaya.
  1. IPS dan lingkungan fisik
  2. IPS dan lingkungan budaya

F.     PENDEKATAN PEMBELAJARAN TRADISIONAL DAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN INKUIRI
  • Pendekatan pembelajaran tradisional
Pada umumnya dalam pendekatan pembelajaran tradisional mengutamakan penyajian fakta dan nama, melalaui hafalan dan ingatan. Anak dianggap sebagai suatu bejanayang harus di isi oleh guru.
  • Pendekatan penbelajaran inkuiri
Dalam pendekatan pembelajaran ini, proses belajar mengajar mengutamakan konsep dan generalisasi melalui pemahaman dan pengertian. Dalam pembelajaran ini anak dianggap sebuah lilin atau lampu yang harus dihidupkan supaya menyala. Dengan kata lain anak harus diberikan pancingan untuk memperoleh ikan. Jadi bukan ikan yang diberikan tetapi pancing, sihingga dalam pendekatan pembelajaran inkuiri cenderung terjadi student active learning { SAL = CBSA }. Dimana anak aktif mencari, mengumpulkan, merumuskan, mendiskusikan dan menarik kesimpulan dan tentunya gurupun aktiv dengan berbagai metode yang relavan.

No comments:

Post a Comment